Pages

Wednesday, May 15, 2013

Sejarah Musik Emo






Sejarah Musik EmoSejarah Musik Emo, bisa dikatakan sob, musik emo merupakan musik yang paling populer di kalangan anak muda saat ini. Dilihat dari kota-kota besar di Indonesia banyak yang mengakui bahwa mereka mengadopsi “style emo”. Tapi sob kebanyakan dari mereka juga tidak mengetahui bagaimana sejarah musik emo sehingga dapat menjadi populer sampai saat ini. disini kita akan bahas tentang sejarah musik emo, di simak sob.

Sejarah Musik Emo

Sejarah musik emo kita awali dari emo sendiri merupakan subgenre dari hardcore punk atau dapat juga disebut hardcore. Dalam beberapa forum diskusi, emo merupakan kependekan dari emotive hardcore. Banyak juga yang membeda artikan dari emo, screamo dan post hardcore. Beberapa orang meyakini bahwa emo itu adalah fashion atau bla bla bla, dan itu adalah salah besar. Seperti yang dikatakan tadi emo hanyalah subgenre dari hardcore. Lalu bagaimana screamo dan post hardcore? Dapat dikatakan emo, screamo dan post hardcore itu sama, bisa dibilang sama-sama mempunyai unsur CATHARSIS atau menyenangkan orang yang mendengarkan, dan yang membedakan adalah dari segi sound, screamo lebih chaotic dan lebih banyak scream.
Sejarah musik emo berawal setelah bubarnya Minor Threat di akhir 1993, saat scene hardcore di Washington DC mulai mengalami kejenuhan dan kehabisan ide segar dalam meramu sound hardcore. Band-band lainnya mulai berpikir untuk menciptakan hal-hal baru, DRI dan Bad Brains mulai memainkan Cheeze Metal, band-band New York mulai melakukan moshing brutal dan lain-lain. Dalam sejarah musik emo saat itu tercipta semacam new wave, di Britania raya disebut dengan era Post-Punk, dan di Amerika media menyebutnya dengan era Post-Hardcore.
Sejarah musik emo berlanjut di sekitar tahun 1984, sebuah band bernama Rites Of Spring terbentuk. Vokalis dari band ini bernama Guy Piciotto membawa sebuah gaya kehabisan nafas punk setiap saat. Kemudian gaya-gaya dari band Rites Of Spring diteruskan oleh One Last With. Di tahun 1985 dalam sejarah musik emo dikenal dengan “Revolution Summer”, muncul beberapa band dengan sound beragam seperti Gray Matter, Soulside, Ignition, Marginal Man dan lain-lain. Beberapa band tetap membawakan sound fast hardcore punk, namun dengan pendekatan vokal yang baru. Kemudian vokalis dari Minor Threat, Ian MacKaye bernyanyi pada sebuah band bernama Embrace, vokal dari MacKaye mempunyai ciri khasnya sendiri yaitu deklamasi tegas dengan hanya sesekali percikan emosional yang muncul.
Dalam sejarah musik emo, istilah dari emo itu sendiri berdasarkan rumor, muncul ketika Guy Picciotto pertama bermain, salah seorang penonton berkata “oh God, your singing is so emotional”, kemudian ada juga yang mengatakan istilah emo muncul saat majalah Flipside melakukan interview dengan Ian MacKaye.
Di tahun 1986 sejarah musik emo berlanjut saat beberapa band mulai memfokuskan elemen-elemen emo itu sendiri. Muncul band seperti The Hated dan Moss Icon. Dan di tahun 90-an muncul band seperti JawBreaker dan Sunny Day Real Estate. JawBreaker dianggap sebagai batu loncatan dari emo kontemporer, mereka menggabungkan nafas hardcore-punk dengan sinsibilitas pop-punk yang terlihat dalam gaya bernyanyi Blake Schwarzenbach yang cenderung street punk namun masih dalam lirik yang bertemakan frustasi dan introspeksi. Dalam sejarah musik emo dapat dikatakan Blake merupakan ikon emo pertama yang diidolakan oleh fans. Sedangkan Sunny Day Real Estate, memiliki personil yang kemampuan musiknya cukup tinggi dan ambisi musikal yang besar. Sang vokalis yang bernama Jeremy Enigk bernyanyi dengan falsetto dan terkadang seperti menggelamkan diri dalam lirik yang pretensius romantik. Ini lah yang membuat emo semakin dikaitkan dengan lirik cinta dengan balutan hardcore-punk slow tempo melodis, berbeda dengan para pendahulunya seperti Rites Of Spring, Gray Matter dan Embrace.
Kemudian di pertengahan tahun 90-an dalam sejarah musik emo muncul band-band baru yang menggabungkan kerasnya hardcore-punk dengan indie rock. Kepopuleran Underground menuju mainstream membuat para musisi era post-hardcore mengolah musik mereka, mereka membuatnya menjadi lebih rumit atau bahkan lebih simple. Beberapa band seperti Illionis, Christie Front Drive, Jimmy Eat World dan lain-lain, disebut-sebut sebagai band yang berpengaruh pada gaya permainan band-band setelahnya.
Sejarah musik emo berlanjut ke tahun 2000-an, ini adalah tahun yang subur untuk band-band seperti Story Of The Year, Taking Back Sunday, Senses Fail, Dead Peotic, The Used, My Chemical Romance, Dashboard Confenssional dan lain-lain. Mereka mulai mendapat perhatian massa, karena media mulai meng-ekspose mereka. Seperti The Promise Ring dan The Get Up Kids untuk emo yang lebih pop dan catchy, Dashboard Confenssional dan Story Of The Year yang memikat fans dengan lirik cinta, kemudian My Chemical Romance dan The Used yang mengambil jalur cinta namun dengan balutan gothic. Dengan gaya rambut poni lempar dan baju yang gelap, menjadikan inspirasi bagi para fans yang kemudian membuat cult of personality dan cult of fashion dari emo. Dan untuk tahun 2011-an ke atas mungkin banyak anak muda mengenal nama-nama seperti Asking Alexandria, A skylit Drive, Sleeping with Sirens atau yang lainnya sebagai band emo idola mereka.
Sejarah musik emo berlanjut, di tahun 2008 emo menjadi sumber hujatan beberapa pihak, di meksiko pada tahun 2008 sekelompok pemuda bergaya emo dipukuli sampai kritis, dan di tahun 2008 juga seorang gadis bernama Hannah Bond ditemukan tewas gantung diri setelah beberapa hari pernyataannya tentang bunuh diri yang glamor dan terinspirasi oleh album My Chemical Romance yang bercerita tentang pria yang sekarat karena penyakit kanker dan kehilangan semangat untuk hidup.

Sejarah Musik Emo

Itu dia tadi sob sedikit cerita tentang sejarah musik emo. Dilihat dari sejarah diatas, emo, secreamo atau post-hardcore hanyalah sebuah subgenre dari hardcore punk yang juga menganut D.I.Y (Do It Yourself), dan emo bukanlah sebuah subkultur yang mempunyai gaya rambut, gaya berpakaian, filosofi dan komunitas. Emo juga bukan merupakan ajakan untuk bunuh diri. Semoga tulisan sejarah musik emo ini dapat bermanfaat untuk semua pembacanya, dan terima kasih telah membaca tulisan sejarah musik emo.

sumber : http://www.ipangrock.com/sejarah-musik-emo.html

No comments:

Post a Comment